Makassar, Pattisnews.com:
Walikota Makassar, Moh.Ramdhan Pomanto mengemukakan, Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Makassar dan seluruh jajarannya tidak kehilangan ide dalam membesarkan dan memajukan zakat, infak, dan sedekah, atau ZIS. Pernyataan orang nomor satu di Ibukota Sulawesi Selatan itu di sela sela pelantikan 32 Pengurus Unit Pengumpul Zakat (UPZ) yang berpangkalan di Perusda Parkir, Perusda Pasar, dan Perusda Terminal.
Pelantikan kepada 32 Pengurus UPZ tersebut, dirangkaikan peresmian Kelurahan Lakkang sebagai Kampung Zakat, di Anjungan Pantai Losari, pagi ini, Ahad, 8 September 2024.
Kedua kegiatan dirangkaikan pelaksanaan shalat subuh berjamaah Gerakan Makassar Shalat Subuh Berjamaah (GMSSB) bersama jajaran OPD, Forkopimda Kota Makassar itu juga dihadiri Ketua TP PKK Kota Makassar Indira Yusuf Ismail, Direktur Pemberdayan Zakat dan Wakaf Kementerian Agama-RI diwakili Dr.Nur Kumaladewi, Ketua DPRD Kota Makassar yang juga anggota DPR-RI terpilih (Rudiyanto Lallo), Ketua BAZNAS Sulsel (Dr.Kidri), Pimpinan BAZNAS Kota Makassar (H.Ashar Tamanggong, Ahmad Taslim, H.Syaharuddin Mayang, dan H,Jurlan Em Sahoas), serta staf amil BAZNAS Kota Makassar. Para RT/RW, hingga dewan lorong.
Moh,Ramdhan Pomanto mengakui, jajaran BAZNAS Kota Makassar saat ini bukan saja, tidak kehabisan ide, melainkan tidak berhenti berjuang menjadikan Zakat, Infak, dan Sedekah, atau ZIS. Mengapa? Ya, jajaran BAZNAS Kota Makassar diisi dengan orang orang pilihan, yang mengerti betul manfaat ber-ZIS.
“Saya melihat, jajaran BAZNAS Kota Makassar dibawah kepemimpinan H.Ashar Tamanggong begitu memerhatkan lembaga zakat ini. H.Ashar Tamanggong bersama jajarannya tidak kehabisan ide membesarkan , sekaligus mendekatkan BAZNAS Makassar demi kemaslahan ummat dan keummatan di Kota Daeng ini,” tuturnya.
Walikota dua periode yang kini maju sebagai nakal calon Gubernur Sulsel, November mendatang itu menambahkan, manfat Zakat, Infak, dan Sedekah dapat meredam bencana, sekaligus menjauhkan dari murka Allah.
Malah, jelas Danny—sapaan akrab suami dari Indira Yusuf Ismain dan ayah tiga orang anak itu meihat, zakat tidak sekadar kebaikan sosial, melainkan banyak keutamaan mendatangkan berkah, dan keutamaan mulia lainnya. Tidak salah, jika Allah menyandingkan perintah menunaikan zakat dengan shalat pada 28 tempat dalam Al-Qur’an. Ini menunjukan, betapa zakat demikian urgen dan tinggi kedudukannya dalam Islam. Makanya, cepat-cepatlah berzakat, karena murka tuhan tidak bisa mendahuluinya!!
Buka hanya itu, zakat itu juga dapat mencegah kejahatan. Dan, yang lebih penting, dnegan zakat maka masyarakat akan memperoleh perlindungan dariAllah, ekonomi ummat semakin membaik dan kuat. Bahkan ummat akan ada ketahanan dan ketangguhan menghadapi begitu banyak masalah di kemudian hari.
Danny juga mengungkap, zakat merupakan salah satu rukun Islam, sekaligus mampu mengentaskan kemiskinan. Prestasi paling gemilang terjadi pada masa periode Khalifah Umar bin Abdul Aziz yang hanya memimpin selama kurang lebih 2 tahun 5 bulan.
Seluruh saat itu masyarakat sangat makmur. Bahkan saking makmurnya, sudah tidak ada satupun dari mereka yang menjadi mustahik (penerima zakat), sehingga alokasi dana zakat yang tersedia disalurkan ke negara lain.
Keutamaan tersebut, menjadikan walikota yang juga arsitek ternama itu berketetapan hati menjadikan BAZNAS berada di garda terdepan mengurus masalah perzakatan. Karena itu, Dia berharap, seluruh jajaran ASN dan non ASN di jajaran Pemerintah Kota Makassar berzakat setiap bulan di BAZNAS. “Saya juga berharap Bapenda juga segera membentuk UPZ,” harapnya.
Apalagi, zakat itu juga dapat mencegah kejahatan. Dan, yang lebih penting, dnegan zakat maka masyarakat akan memperoleh perlindungan dariAllah, ekonomi ummat semakin membaik dan kuat. Bahkan ummat akan ada ketahanan dan ketangguhan menghadapi begitu banyak masalah di kemudian hari.
Danny meminta BAZNAS Kota Makassar untuk terus membumikan keutamaan berzakat. Paling tidak, berjuang menanamkan budaya berzakat untuk seluruh ummat Islam. Tidak lain karena, budaya berzakat itu banyak manfaat yang bisa dipetik. Mulai dari perlindungan dari Allah, ekonomi ummat menjadi kuat, dan Insya Allah ummat mempunyai ketahanan dan ketangguhan menghadapi masalah di kemudian hari. Islam yang rahmatan lil alamin.
Pernyataan senada dikemukakan Ketua DPRD Kota Makassar Rudiyanto Lallo, dan Ketua BAZAS Kota Makassar, H.Ashar Tamanggong. Keduanya juga meminta seluruh warga muslim, khsuusnyaborang orang kaya, atau muzzaki tidak melupakan kewajiban berzakat, berinfak, dan bersedekah. (din pattisahusiwa)