Bandung, Pattisnews.com:
Santunan yatim dhuafa di bulan ramadhan sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesià. Begitu pula tahun ini di daerah Baleendah.Biasanya lembaga ataupun pejabat sibuk menghadiri acara acara serupa.
Yang unik tahun ini, Yayasan Ummahat Perindu Syurga disingkat YUPS yang tahun lalu menghadirkan wakil bupati kabupaten Bandung, Syahrul Gunawan kali ini tidak menghadirkan satupun pejabat atau tokoh dalam kegiatannya.
Padahal tempat dan jumlah santunan yang diberikan tetap sama 100 orang.
“Tahun ini beda. Kita tidak ada mengundang tokoh atau pejabat penting. Yang penting program tetap berjalan. Alhamdulillah,”ujar Mimin Suminar, Ahad, 16 Maret 2025.
Menurut Direktur YUPS ini, kehadiran pejabat atau tokoh tidaklah begitu penting. Karena donatur setia YUPS tetap berdiri bersama mereka. Malahan kehadiran pejabat malah membuat panitia lebih repot.
Kerepotan ini diakui salah satu pengurus YUPS, Bunda Luthviah. Sembari tersenyum bunda Luthvi mengatakan kehadiran pejabat terkadang malah mengobrak abrik susunan acara dan ketertiban. Selain acara kadang molor, sering ada perubahan mendadak yang harus menyesuaikan keinginan pejabat. ” Jadi repot kan ? Koordinasi jd rieweuh (kacau). Belum lagi bawa rombongan banyak. Padahal paketnya kan sudah dipesan sesuai yang akan hadir aja,” akunya.
Salah satu anak yatim dari Baleendah yang hadir tidak mau menyebut namanya mengaku kalau tahun ini dia senang dan bahagia. Ditanya soal tahun lalu ia dengan cepat menjawab. ” Senang bahagia, taun depan mau datang lagi” ungkapnya sambil mencomot ayam bakar jatahnya. Ditanya tahun lalu senang ? Ia mengaku senang bahagia. ” Tapi lama hehehe,” akunya. Meski anak ini mengaku tidak tahu pejabat siapa yang hadir tapi ingatnya cuma lama saja.
Salah satu pendamping anak yang mendengar jawaban ceplas ceplos bocah yatim juga tertawa sambil manggut manggut.
Selain makanan, bingkisan dan uang yang diberikan, anak anak sangat terhibur dengan kuis berhadiah dan dongeng kisah sahabat nabi yang dibawakan pendongeng Bunda Cinta Rakhmati sambil membawa boneka.
Selain YUPS, lembaga lain bernama KBC dan RQBC juga mengadakan santunan buat ratusan yatim dan dhuafa di Baleendah tanpa kehadiran tokoh maupun pejabat. (Yusrianti Ponto)
